Lintasmerahputih.com (Tulang Bawang Barat Lampung) – Terkait Dengan anggaran Dana Desa ( DD) tahun 2024 di tiyuh Tunas Jaya, kecamatan Gunung Agung, kabupaten Tulang bawang barat, yang di alokasikan untuk pembuatan jalan Onderlagh se panjang seribu seratus meter (1100 )dengan Lebar jalan 3 meter diduga pekerjaan tersebut dikerjakan asal jadi tampak dilokasi pekerjaan cara penyusunan batu banyak tertidur dan hamparan pasir yang terlalu tipis, hal tersebut terjadi disebabkan lemahnya pengawasan dari intansi yang Terkait sehingga memberi peluang untuk para oknum-oknum kepala tiyuh mecari keuntungan demi kepentingan pribadinya,”
Selanjutnya Sa’at dikonfirmasi Tim pelaksana kegiatan (TPK) di lokasi (selasa 30 Juli 2024) Suwantoro menyatakan bahwa pekerjaan tersebut dia kurang tau yang jelas sudah di periksa oleh pendamping tiyuh dan sudah sesuai lalu ia kerjakan,”ungkapannya.
Saya kurang tahu pak yang jelas pekerjaan ini sudah di periksa pendamping tiyuh kata beliau ini sudah sesuai lalu saya kerjakan sesuai dengan arahan pendamping,” jelasnya.” Iya dimaklumi aja pak namanya kerjaan manusia ya pecahan batunya masih banyak yg lebar dan besar,untuk segala sesuatunya silahkan hubungi kepala Tiyuh dan carik “kilahnya..
Saat hendak dikonfirmasi kepada kepala tiyuh sangat sulit untuk ditemui da dihubungi melalui henphone tidak aktif.
Menanggapi hal tersebut Buhari selaku ketua Lembaga Perlindungan konsumen Gerakan Perubahan Indonesia (LPK GPI)kabupaten tubaba, memberikan komentar bahwa penjelasan dari Tim pelaksanaan kegiatan (TPK)Tiyuh Tunas Jaya itu hanya suatu alasan saja besar kemungkinan dia sudah tau bahwa pekerjaan tersebut memang tidak sesuai dengan juklak dan juknis.,
“Hal ini patut diduga adanya unsur kesengajaan demi untuk mencari keuntungan antara TPK dengan pendamping tiyuh,bukan itu saja BUHARI juga meminta kepada intansi yang terkait agar segera mengambil tindakan tegas terkait perkerjaan jalan Onderlagh di Tiyuh Tunas Jaya yang diduga dikerjakan asal jadi”, tegasnya.
“saya meminta kepada intansi yang terkait agar segera mengambil tindakan tegas terkait pekerjaan Onderlagh di tiyuh Tunas Jaya, jika hal ini dibiarkan,tidak menutupi kemungkinan pekerjaan di tiuh tiuh yg lain akan seperti ini dan jelas akan menimbulkan kerugian Negara,” pungkasnya.
(Buhori)
