Lintasmerahputih.com (Labuhanbatu Sumatera Utara) – Hening menyelimuti Dusun Suka Makmur, Kecamatan Bilah Hulu, saat jenazah Al-Bukhori M. Nur (15) tiba di rumah duka. Pelajar SMP itu ditemukan tak bernyawa setelah tiga hari pencarian yang melelahkan, sejak ia dinyatakan hanyut di Sungai Tarihoran.
Pada Selasa (22/4/2025) sekitar pukul 11.00 WIB, tim gabungan dari BPBD Labuhanbatu, TNI-Polri, dan warga akhirnya menemukan jasad Al-Bukhori. Tubuh mungilnya tersangkut pada ranting dan rerumputan di aliran sungai kecil Dusun Gapuk, Desa Perbaungan—sekitar dua kilometer dari titik awal ia menceburkan diri.
“Alhamdulillah, jenazah sudah ditemukan. Kami bersyukur, meskipun dengan duka,” ujar Kepala BPBD Labuhanbatu, Drs. Darwin Yusma. Ia menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang tak lelah terlibat dalam pencarian, sejak musibah itu terjadi.
Jenazah Al-Bukhori langsung dibawa ke rumah duka untuk dimandikan dan dimakamkan sesuai syariat Islam. Isak tangis keluarga dan kerabat mengiringi kepergian sang anak, yang dikenal ceria dan ramah oleh teman-temannya.
Darwin juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati, khususnya di musim hujan yang sering membawa ancaman banjir dan arus sungai yang deras. “Kita tidak bisa lengah. Keselamatan anak-anak harus menjadi perhatian bersama,” tegasnya.
Banjir yang sempat menggenangi wilayah Bilah Hulu kini telah surut sejak Senin (21/4), dan aktivitas masyarakat kembali berjalan normal. Namun duka atas kepergian Al-Bukhori akan selalu membekas di hati keluarga dan warga sekitar.
(Ms Harahap)
