Lintasmerahputih.com – (Bojonegoro)
Di tengah situasi pandemi Covid-19, yang hingga kini belum juga berakhir, PT. Imza Rizki Jaya melalui anak usahanya CV Adelira Perkasa, menggelontorkan bantuan program bedah rumah tak layak huni di Bojonegoro, Jawa Timur.
Program ini, kata Direktur Utama PT. Imza Rizky Jaya, DR (Cn) Hj. Rizayati, SH, MM, merupakan wujud komitmen perusahaan, untuk peduli kepada masyarakat yang tidak mampu
“Ini wujud komitmen kami untuk masyarakat, untuk saudara-saudara kita dengan merehabilitasi rumah tidak layak huni. Diharapkan melalui program ini, saudara-saudara kita bisa turut merasakan kebahagiaan, dan kenyamanan dengan rumahnya direhabilitasi,” kata Hj. Rizayati, Senin (16/8/2021).
Melalui program ini, setidaknya ada 200 titik rumah tak layak huni di 200 desa akan direhabilitasi supaya lebih layak huni.
Selanjutnya, Bantuan program bedah rumah tak layak huni ini, mendapat respon positif masyarakat. Salah satu penerima bantuan bedah rumah yakni Parji, warga Desa Pilangsari, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro.
Parji mengaku senang dengan bantuan bedah rumah yang menyasar dirinya. Rasa syukur dan terima kasih ia ungkapkan kepada pihak – pihak yang memberinya bantuan bedah rumah ini.
Masih kata dia, Perbaikan rumah Parji sendiri mulai dikerjakan hari ini, alhamdulilah Saya ucapkan terima kasih bedah rumah ini dan untuk tamu dari Jakarta juga saya sampaikan terima kasih,” ucap Parji, dikutip dari suarajatimpost.com.
Sementara itu Sekretaris PT Imza Rizki Jaya Jerry Julius mengungkapkan, perbaikan rumah tak layak huni ini nantinya bakal menyasar sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro. Namun pihaknya memulai perbaikan rumah dengan objek rumah warga di Desa Pilangsari, Kecamatan Kalitidu, dan beberapa wilayah di timur Bojonegoro.
“Program Rutilahu (rehab rumah tak layak huni) ini program lama sebelumnya juga sudah kita gulirkan. Di Bojonegoro ada 200 titik yang kita perbaiki, diawali dari wilayah Timur terlebih dahulu,” ungkapnya.
Teknis pengerjaannya bakal dilakukan oleh CV Adelira Perkasa, dimana untuk benar – benar tepat sasaran pihaknya bekerjasama dengan pemerintah daerah setempat untuk pendataan rumah – rumah mana yang akan diperbaiki. Maka warga yang belum mendapat bantuan baik dari pemerintah maupun perusahaan, itu yang bakal disasar pihaknya.
“Hal ini kita kerjasama dengan CV Adelira Perkasa dan ini diperuntukan mereka yang belum tercover oleh CSR perusahaan lain, atau terdaftar mendapatkan program dari pemerintah daerah, tujuan semua ini agar mereka warga miskin dari samping kiri, samping kanan, depan ,belakang ,mereka bisa hidup sehat dan layak” jelasnya.
Kepala Desa Pilangsari Deny Heliyanto, menyambut baik program perbaikan rumah tak layak huni ini.
Deny mengaku, pihaknya telah mengajukan 51 warga tak mampu untuk mendapat bantuan bedah rumah yang akan dilakukan secara bertahap. Perbaikan rumah ini menjadi yang kedua yang diperuntukkan di desanya.
Sebelumnya, kata dia, sejumlah penerangan jalan umum (PJU) telah didirikan di Desa Pilangsari, Kecamatan Kalitidu.
“Untuk lampu PJU telah nyala, kami ucapkan tetima kasih atas bantuannya. Bila diizinkan, selain bedah rumah, kami mohon untuk tambahan mobil siaga, dalam pandemi ini kita sangat membutuhkan hal tersebut. Untuk mengantarkan warga berobat sampai pelayanan lainnya. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih pada Bu Imza semoga sehat selalu dan selalu jaya,” pungkasnya.
(Red)
